Mindfulness merupakan serangkaian teknik dan pendekatan yang dapat meningkatkan kehidupan dan suasana hati kamu, secara signifikan dalam waktu singkat. Secara ilmiah, mindfulness adalah hal yang sangat penting. Menurut penelitian, menerapkan mindfulness dan meditasi dapat mengurangi stres dan kecemasan, dapat mencegah dan mengobati depresi, dan meningkatkan daya ingat dan fokus, serta dapat bermanfaat juga untuk meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Secara sederhananya, dengan menerapkan mindfulness, seseorang dapat melatih tingkat fokus terhadap lingkungan sekitar, sekaligus dapat lebih memahami bagaimana emosi yang dirasakannya secara signifikan dalam waktu yang singkat. Oleh karenanya, mencoba menerapkan lebih banyak ide mindfulness ke dalam kehidupan sehari-hari, dapat sangat membantu kamu untuk menjalani hidup dengan lebih legowo.
Apalagi, manusia dalam hidupnya tidak akan pernah lepas dari ujian dan tekanan. Jadi, tanpa berbasa-basi lagi, berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk terapkan mindfulness di keseharian!
1. Jangan lupa untuk rutin lakukan self-care
Seperti yang sudah disinggung di atas, mindfulness merupakan cara yang akan membuat kamu memandang hidup dengan lebih fokus pada apa yang terjadi sekarang, tanpa menghakimi keadaaan, maupun melakukan analisis atau pemikiran yang berlebihan. Mindfulness berkaitan dengan bagaimana kamu menjadi lebih jeli terhadap diri sendiri dan apa yang terjadi di lingkungan sekitar. Jadi, langkah pertama dalam menerapkan mindfulness ini adalah dengan memperhatikan tempat kamu merawat diri, yang tak lain adalah tubuh kamu.
Artinya, langkah mudah pertama untuk menjadi lebih mindfulness ini meliputi makan dengan baik, istirahat, berolahraga, dan memastikan tubuhmu juga mendapat tidur nyenyak yang cukup. Jadi, jika ingin mempraktikan lebih banyak teknik mindfulness, meditasi, pastikan dahulu tubuhmu sudah menerima asupan nutrisi dan istirahat yang cukup. Di saat kamu sudah lebih menyayangi dirimu sendiri dengan merawatnya secara rutin, maka otomatis kamu akan merasa tubuhmu menjadi lebih ringan, pikiran pun bisa menjadi lebih jernih.
2. Jagalah pikiran kamu
Cara selanjutnya untuk dapat lebih mengurangi stres dan menemukan kedamaian batin adalah dengan menjaga pikiran kamu. Ibaratkan pikiran kamu seperti dapur, di mana jika berantakan, kotor, dan dipenuhi piring kotor, bagaimana kamu bisa memasak di sana? Menjaga pikiran artinya kamu menerima diri sendiri apa adanya, termasuk dengan perasaan yang dirasakan. Di sisi lain, kamu harus tetap menolak untuk mempercayai bagian-bagian yang melemahkan dari dialog batin kamu.
Misalnya, saat kamu mendengar pikiran kamu mengatakan “Kamu tidak pernah bahagia”, jangan mengatakan “Tidak, kamu salah.” Faktanya, menekan atau menentang keputusasaan dan ketidakberdayaan hanya akan memperkuatnya. Sebaliknya, kamu bisa berlatih untuk mendengar dengan penuh perhatian, mendengarkan apa yang dipikirkan oleh pikiran kamu atau sebagian diri kamu, tetapi kamu tidak mempercayainya. Jadi, setiap pahamilah bahwa setiap yang kamu rasa itu tervalidasi, tetapi kamu bisa memilih untuk hanya mendengarkannya baik-baik, kemudian tetap melanjutkan hari apapun yang terjadi.
3. Temukan kekuatan di masa kini
Kunci untuk bisa memiliki kesadaran penuh adalah dengan memiliki kekuatan tentang masa kini. Seperti yang dikatakan oleh guru spiritual Eckhart Tolle, menekankan kekuatan ini berkaitan dengan saat seseorang terjebak dalam apa yang disebut, “psychological time”, yang mana membuat seseorang bisa merasa lebih menderita. Maksudnya adalah kecenderungan seseorang untuk secara mental dan emosional berfokus pada masa lalu, masa depan atau spekulasi dan pikiran. Sehingga, kamu mungkin mengabaikan masa kini.
Kamu jadi hanya fokus pada perandai-andaian yang terjadi di masa depan, seperti “saat saya mendapatkan pekerjaan impian saya, maka saya akan bahagia.” Pemikiran seperti ini sebaiknya dihindari saja. Faktanya, masa kini tidak selalu buruk atau baik, hanyalah selalu ada. Semakin kamu bisa membiarkan keadaan ini dengan apa adanya, tanpa mengamati diri sendiri dengan perhatian dan energi secara berlebihan, semakin kamu bisa menemukan kedamaian batin yang dalam akan tumbuh di dalam diri kamu.
4. Mengembangkan self-awareness yang lebih baik
Ada berbagai cara untuk meningkatkan self-awareness yang lebih baik. Salah satunya, bisa melalui latihan panca indera. Cara melakukannya sederhana, kamu bisa fokus pada apa yang bisa kamu lihat, empat hal yang dapat kamu lihat, tiga hal yang dapat kamu sentuh, dua hal yang dapat kamu rasakan, dan satu hal yang dapat kamu cium. Jika saat ini kamu tidak bisa merasakan atau mencium sesuatu, kamu bisa bayangkan rasa atau bau paling berkesan yang pernah dialami sebelumnya, kemudian renungkan sensasinya.
Latihan panca indera akan mendorong kamu untuk bisa lebih menyadari apa yang terjadi di masa kini. Kesadaran penuh ini juga dapat dipraktikkan di setiap aspek kehidupan. Saat berjalan, kamu fokus terhadap setiap langkah dan napasmu. Saat memasak, kamu bisa fokus pada persiapan makanan dengan penuh kesadaran dan kehati-hatian serta mengikuti resepnya. Saat memainkan musik, menggambar, berolahraga, bermeditasi pada napas kamu. Intinya, kesadaran penuh dapat ditemukan di mana-mana jika kamu mencarinya.
5. Terimalah perubahan yang permanen
Betapapun kamu tidak menyukainya, perubahan adalah sesuatu yang konstan terjadi di dalam hidup. Kamu akan berubah, menua, dan berevolusi dalam banyak hal, begitupula setiap orang yang kamu kenali dan cintai. Sebagian besar penderitaan kamu dalam hidup berasal dari kesedihan atau ketakutan yang menyakitkan tentang perubahan, tetapi perubahan itu tetap pasti terjadi. Kesadaran untuk mengurangi stres dan menemui kedamaian batin, dimulai dari saat kamu harus berdamai dengan waktu.
Saat menerapkan mindfulness, kamu harus bisa lebih berdamai dengan perubahan dan melihatnya sebagai fakta kehidupan, bukan sesuatu yang dapat dilawan atau protes. Dalam kehidupan yang fana, perubahan adalah bagian yang tidak terpisahkan. Saat kamu bisa menyadari dan menerima rasa sakit dan ketakutan akan hal itu, merupakan cara penting untuk pengembangan hubungan yang lebih sehat, sekaligus menanggapi setiap perubahan yang terjadi dengan lebih efektif.
Menerapkan mindfulness di dalam kehidupan tidaklah semudah seperti diucapkan, terlebih saat sedang berada di dalam kekacauan, manusia sering kali sulit untuk merasa waspada. Saat hal ini masih terjadi pada kamu, pahamilah bagaimana kamu melakukan penolakan terhadap diri sendiri. Rasakan seutuhnya bagaimana diri kamu berada di antara penerimaa dan penolakan. Menjadi mindfulness adalah soal menemukan kedamaian batin, sementara mengurangi stres adalah tentang penerimaan dan menahan diri untuk tidak menghakimi diri sendiri. Hidup sudah cukup banyak membuat stres, jadi cukup fokus saja pada apa yang bisa kamu selesaikan.