Marah adalah emosi yang sangat manusiawi. Tapi kadang, emosi ini bisa membuat kita mengatakan atau melakukan hal-hal yang kita sesali kemudian. Sebelum kamu kehilangan kendali dan meledak, coba tarik napas dan tanyakan lima pertanyaan ini ke diri sendiri. Siapa tahu, kamu nggak perlu teriak-teriak atau banting barang duluan.
1. Apakah aku benar-benar marah, atau sebenarnya aku lelah, lapar, atau stres?
Sering kali kita merasa marah, padahal penyebab utamanya adalah hal lain. Kurang tidur, perut kosong, atau tekanan dari tempat lain bisa bikin emosi mudah naik. Coba cek dulu, “Apakah aku cuma butuh istirahat atau makanan enak?”
2. Apa yang sebenarnya membuatku kesal?
Kadang kita marah karena satu hal kecil, tapi sebenarnya itu cuma pemicu dari emosi yang sudah menumpuk. Bisa jadi kamu marah karena pasangan lupa ngabarin, tapi sebenarnya kamu merasa nggak dihargai atau kurang didengarkan. Pahami akar masalahnya dulu sebelum meledak.
3. Apakah ini sepadan untuk diributkan?
Nggak semua hal layak dikasih energi marah. Tanyakan ke diri sendiri, “Apakah ini masih akan penting seminggu dari sekarang?” Kalau jawabannya nggak, mungkin lebih baik kamu memilih untuk tenang dan lanjut hidup.
4. Apakah aku ingin menyelesaikan masalah atau cuma ingin melampiaskan emosi?
Kadang kita meledak bukan untuk cari solusi, tapi karena pengen ‘ngamuk’. Tapi kalau tujuannya cuma buat melampiaskan, hasilnya jarang positif. Kalau kamu memang pengen menyelesaikan masalah, marah bukan selalu cara yang paling efektif.
5. Bagaimana aku ingin hubungan ini setelah konflik selesai?
Bayangkan hubunganmu dengan orang yang bikin kamu marah—setelah pertengkaran ini. Apakah kamu ingin tetap dekat? Kalau iya, pikirkan baik-baik cara menyampaikan rasa marahmu. Jangan sampai satu ledakan emosi merusak hubungan yang sudah kamu bangun.
Kesimpulan:
Marah itu wajar. Tapi meledak tanpa mikir bisa bikin banyak hal rusak. Luangkan waktu sejenak untuk refleksi, tanya lima hal ini ke dirimu sendiri, dan lihat perbedaannya. Kadang, sedikit jeda bisa menyelamatkan banyak hal.